Cerpen Persahabatan
Cerpen Persahabatan – Kadang sahabat kita telah di anggap menjadi saudara karena saling kuatnya persahabatan yang dijalin hampir setiap hari ketemuan dan kadang kadang sudah terbiasa dengan marahnya sudah tau karakternya sudah diketahui itulah yang bisa menjadi sahabat sangat erat konflik pun sudah dijalan tapi diselesaikan dengan kepala dingin.
Rumah sahabat pun kadang sudah di anggap rumah sendiri tidur dirumah teman itu sudah biasa nah pada kalian saya akan membagikan cerpen persahabatan jadi cinta yang kadang kita alami juga dan itu sudah ada rasa ketika kita sudah merasa perasaan yang ada pada diri kita betapa berharganya dia di dalam kehidupan kita.
Ketika kita sudah tau apa artinya sahabat tidak perlu lagi mencari yang lebih cukup sahabat yang slalu menemani kita sampai akhir hayat dan disaat kita menemukan cinta sejati kita pun akan slalu ingat sahabat yang berjuang bersama sama dengan susah payah bersama senang bersama sama. Cerpen persahabatan pendek akan saya bagikan langsung dibawah ini.
Cerpen Persahabatan Sangat Menyedihkan
Perkataan Terakhirku Untuk Sahabat
Aku bagaikan manusia biasanya yang tidak luput dari dosa. Walaupun tidak cantik dari teman lainya, tapi aku tetaplah bersyukur dengan keadaan dengan hidup serba cukup ini. Saya punya sahabat lengket dari kecil. Dari sekolah SD, akupun seringkali satu kelas sama dia, atau itu satu kebetulan ataupun sudah disengaja. Tetapi saya tidak berfikir karna disaat aku mengenalnya rasanya aku dapat kecocokan, disitulah saya slalu bersamanya, berjalan sama – sama, main sama – sama dan melakukan kegiatan yang lainya. Sejak aku juga banyak mendapat teman – teman yang juga merupakan sahabat terbaik aku.
Saat beranjak ke tingat SMP, aku pun masi sekolah bersama dengan sahabatku. Gitu banyaknya cerita bersuka ataupun berduka bersama sama kamipun memutuskan untuk jadi sahabat sejati sampai kapan pun. Hari – hari dilewati dengan indahnya. TerSenyum, Tertawa, Bercanda Bersedih memberi suasana di antara perhabatanku. Sesampai saat hari saya mulai ada yang menggosipkan dengan orang yang sebetulnya di sukai teman saya sahabatku itu. Akhirnya ber imbas di persabatan aku. Ngerinya lagi setiap saya bertemu sahabatku itu dan ingin sekali mencoba menjelasknya, da tidak sedikit pun melihat aku, bagaikan tidak menginginkan lagi dekat dengan aku.
Dan masalahnya ini sampai aku masuk SMA. Di sekolah itu hari demi hari aku mulai kesepian, Sahabatku pun tidak memberi kabar walaupun masi bersama dengan satu sekolah, sekarang saya tak lagi duduk satu bangku dikarenakan beda kelas. 1 tahun lama masalah aku denga dia jua belum juga selesai sampai ku rasanya penyakit kankerku yang dahulu mulai kambuh lagi. Mungkin aku hilang semangat dengan sahabatku yang terbaik, pikir aku. Akhirnya aku minta izin tuk tak sekolah dan merahasiakan penyakit kanker aku pihak sekolahan pun menyetujuinya. Hari hariku di rumah sakit juga sepi, hanyalah keluargaku saja yang mendampingi aku menikmati hariku yang tidak seindah dahulu.
Dari pembicaraan dokter bahwa aku mendengar hidup aku sudah tidak lagi dikarenakan penyakit kankerku mulai masuk stadiumm empatt. “Bu saya izin keluar membeli kado ulang tahun sahabat aku besok ”, ijinnya aku kepada ibuku. Lalu ibuku menyetujui yang tidak sengja ditoko bunga aku bertemu dengan sahabatku.
Ketika itu akan tidak sadar dan tiba saja ku melihat di sekitar aku ada banyak temanku dan termasuk juga sahabatku. “ Ini bungaku yang dibeli tadi untuk memberi hadiah kepadamu disaat ulang tahun besok ”, kataku. Ia terlihat nangis dan bersedih bahkan tampak kecewanya dengan berkata “ Mau kah engkau memberi maaf aku , maukah kamu bersahabat lagi dengan aku?”, “ Iya, ku sudah memaafkan kamu sejak dahulu dan ku tetaplah dan slalu menjadi sahabat kamu”, Ucapku. Itulah perkataan terakhir aku yang disaat itu mataku juga mulai redup dan tidak bisa lagi membukanya, dan senyumanku kini ku bisa pergi ntuk selamanya karena ada keluargaku, temanku dan sahabat – sahabatku yang terbaik didekat aku.
Dari artikel di atas kita dapat menyimpulkan betapa berharganya sahabat dan sahabat itu tidak memandang keburukan yang selalu iya ingat adalah kebaikan sahabatnya yang selalu menemaninya di saat senang susah maupun sukses bersama. Cerpen Persahabatan Menyedihkan yang kita ingat kata kata motivasi selalu sampai akhir hayat pun selalu menyayanginya.